Halo Sahabat Omni! Sitemap berfungsi sebagai peta yang membantu menjelaskan setiap halaman di sebuah website. Tanpa sitemap, pengunjuhng bisa kesulitan menavigasi situs Anda.

Karena itu, penting bagi pemilik website untuk memahami apa itu sitemap dan cara mensubmit sitemap. Jika Anda baru mengenal istilah ini, ketahui cara membuat sitemap Blogspot di artikel berikut:

Pengertian, Cara Kerja dan Jenis Sitemap Blogspot

Pengertian, Cara Kerja dan Jenis Sitemap Blogspot — Cara Membuat Sitemap Blogspot

Sebelum mempelajari cara membuat sitemap di Blogspot, ada baiknya Anda memahami apa itu sitemap. Sitemap adalah peta yang menggambarkan setiap halaman di sebuah website. Bukan hanya elemen navigasi yang muncul setelah header, sitemap biasanya dibuat dalam format XML dan digunakan oleh search engine seperti Google untuk memudahkan proses pengindeksan situs web.

Google memiliki sistem bot yang disebut crawler, yang berfungsi untuk memahami struktur situs web. Saat crawler bekerja, ia mengakses halaman situs, menganalisis konten dan tautan, lalu mengindeks informasi ke dalam database berdasarkan relevansinya.

Ketika Anda melakukan pencarian, Google mengambil halaman paling relevan dari indeks tersebut untuk menampilkan hasilnya. Sitemap membantu Google mempermudah proses ini, sehingga hasil pencarian yang ditampilkan lebih baik.

Sebelum menerapkan cara submit sitemap di Blogspot, penting untuk memahami cara kerja sitemap. Kunci utama sitemap terletak pada markup language, di mana pengguna perlu mengerti urutan dan prioritas setiap halaman. Cara kerjanya cukup sederhana: pengguna menyusun halaman-halaman sesuai urutan, misalnya halaman utama diikuti halaman terkait informasi atau produk, hingga halaman yang lebih spesifik dan detail.

Untuk memastikan proses berjalan lancar, buatlah sitemap secara manual dengan memasukkan link dari satu halaman ke halaman lainnya menggunakan markup language. Namun ada juga cara otomatis dengan menggunakan plugin seperti Yoast SEO, yang secara otomatis menyusun sitemap, serta memudahkan penataan konten dan halaman di situs Anda.

Sitemap juga memudahkan hubungan internal antar konten dan halaman, yang membantu proses pengindeksan situs web di Google. Untuk membuat sitemap dengan benar, penting untuk memahami berbagai jenis sitemap yang sering digunakan oleh pengembang. Berikut adalah jenis-jenis sitemap yang perlu Anda ketahui sebelum membuatnya.

1. XML

Jenis sitemap yang pertama yaitu ada XML yang dikenal sebagai peta teknis dengan mencantumkan semua URL penting di dalam situs website untuk mesin pencarian Google. Di dalam peta ini, biasanya berisikan sejumlah informasi penting dari mulai tanggal update terakhir situs website, frekuensi terjadinya perubahan sampai dengan tingkat kepentingannya, sehingga menjdikan mesin pencari lebih mudah mengutamakan urutan pengindeksannya.

Untuk situs website yang sudah besar, biasanya memiliki banyak sekali konten media, dimana satu file sitemap XML ini berisikan indeks yang memuat beberapa sitemap lainnya, sehingga bisa membantu melancarkan proses pengindeksan untuk pengelolaan dan efisiensinya akan menjadi jauh lebih baik lagi.

2. Video

Ada juga jenis sitemap untuk video yang sering digunakan oleh pengembang situs web. Sitemap video memanfaatkan konten video untuk memberikan informasi penting tentang situs, seperti judul video, durasi, deskripsi, dan URL. Jenis sitemap ini berguna untuk menarik audiens yang lebih suka menonton video daripada membaca teks.

3. Image

Selain video, ada juga sitemap jenis image. Jenis sitemap ini memanfaatkan berbagai konten gambar seperti foto, poster, atau desain khusus dalam format 2D. Sitemap gambar tidak hanya lebih ringan dibandingkan video, tetapi juga memberikan kesan artistik dan modern. Ini dapat menjadi daya tarik tambahan bagi pengunjung situs Anda.

4. News 

Saat menggunakan cara submit sitemap di Blogspot, Anda juga bisa memanfaatkan sitemap news Jenis sitemap ini berisi informasi artikel berita yang ditampilkan di situs Anda. Sitemap news memudahkan mesin pencari untuk menemukan dan menampilkan artikel berita di hasil pencarian, dan sangat berguna untuk situs berita yang ingin meningkatkan visibilitas konten, terutama untuk informasi terbaru.

5. Mobile

Sitemap mobile dirancang khusus untuk situs web yang ditujukan bagi pengguna perangkat seluler. Sitemap mobile memiliki kegunaan khusus yang perlu dipahami karena membantu mesin pencari menemukan halaman yang relevan di situs Anda, dan sangat berguna jika Anda menargetkan pengguna mobile.

6. Page

Sitemap page adalah jenis sitemap yang paling umum digunakan. Jenis ini menampilkan struktur sitemap dalam format halaman yang dapat dipilih oleh user sesuai kebutuhan mereka. Tampilan sitemap page cukup sederhana, praktis, dan mirip dengan sistem operasi Windows Explorer, tetapi dengan detail yang lebih mendalam.

7. Geo

Mungkin Anda merasa asing dengan istilah varian sitemap geo ini. Ya, geo sendiri umumnya dikenal sebagai jenis sitemap berupa halaman yang nantinya akan memberikan suatu informasi tertentu mengenai lokasi fisik di sebuah situs website terkait.

Dengan menggunakan jenis situs website satu ini, maka akan memungkinkan bagi mesin pencari Google dalam menemukan website yang berkaitan dengan hal seperti di antaranya yakni mengenai lokasi tertentu, bisnis lokal sampai dengan informasi mengenai halaman di hasil pencarian yang berkaitan dengan lokasi itu sendiri.

8. URL List 

Sitemap URL list adalah varian sitemap yang mirip dengan sitemap page, tetapi dengan perbedaan cukup signifikan. Jenis ini memiliki tata cara pembuatan yang sederhana, terutama di WordPress, dan sering digunakan oleh pengguna untuk merancang situs web mereka. Sitemap URL list membantu menarik lebih banyak pengunjung dengan memudahkan navigasi situs.

9. Dynamic

Jenis sitemap terakhir adalah dynamic sitemap, yang dibuat secara otomatis oleh sistem situs web. Untuk membuat dynamic sitemap, Anda bisa menggunakan plugin seperti Yoast SEO atau Google XML Sitemaps. Plugin ini membantu menghasilkan sitemap otomatis dan sering menambahkan fitur tambahan sesuai kebutuhan pengguna.

Manfaat Penting Pembuatan Sitemap untuk Blog

Manfaat Penting Pembuatan Sitemap untuk Blog — Cara Membuat Sitemap Blogspot

Halo Sahabat Omni! Sitemap sangat penting untuk meningkatkan visibilitas situs web, mempercepat proses indeksasi, dan memperbarui konten.

Sitemap memiliki manfaat lain yaitu memudahkan mesin pencari menemukan situs Anda dan meningkatkan trafik website. Berikut beberapa manfaat penting dari pembuatan sitemap di blog untuk pengembang:

1. Mampu Mempercepat Proses Indeks di Mesin Pencari

Salah satu manfaat utama menggunakan sitemap dalam proses submit di Blogspot adalah mempercepat pengindeksan di mesin pencari. Dengan sitemap, mesin pencari dapat lebih mudah menemukan dan mengindeks halaman situs web Anda, serta meningkatkan peluang halaman Anda muncul di hasil pencarian atas SERP.

2. Meningkatkan Trafik Pengunjung di Website

Memahami cara memasang sitemap di blog akan meningkatkan jumlah pengunjung situs web Anda. Sitemap membantu mesin pencari memahami situs Anda dengan lebih baik, meningkatkan visibilitas di hasil pencarian, dan menarik lebih banyak pengunjung. Mesin pencari akan lebih menyukai konten dan situs web Anda d engan menerapkan teknik SEO yang tepat.

3. Mempermudah User Mencari Informasi yang Dibutuhkan

Manfaat penting lainnya dari menggunakan sitemap adalah memudahkan pengunjung menemukan informasi yang mereka butuhkan di situs Anda. Sitemap membuat navigasi lebih mudah, meningkatkan kepuasan pengunjung, dan meningkatkan kemungkinan situs Anda direkomendasikan kepada orang lain, dan ini merupakan langkah awal yang baik untuk mendapatkan pengunjung loyal dan memanfaatkan pemasaran gratis.

 4. Menjadi Acuan Arsitektur Konten

Seperti halnya rumah yang membutuhkan rencana arsitektur, situs web juga memerlukan struktur yang jelas untuk membuat konten berkualitas. Acuan ini membantu konten menjadi lebih terarah dan mudah dipahami oleh user.

Penting untuk memahami cara mengelola sitemap blog atau situs web. Dengan pengelolaan yang baik, Anda dapat membuat konten yang lebih efektif dengan teknik SEO dan menggunakan sitemap sebagai panduan.

5. Mampu Mempertegas Arah Pengembangan Website

Membuat sitemap blog penting karena membantu memperjelas arah pengembangan situs web. Anda dapat merancang strategi SEO dengan memahami cara mensubmit sitemap Blogspot yang efektif.

Sitemap membantu Anda memahami langkah-langkah untuk mengembangkan blog atau situs web Anda lebih lanjut. Sitemap juga sering digunakan sebagai acuan dalam strategi backlink yang membantu meningkatkan visibilitas situs Anda, namun dengan catatan Anda wajib memilih backlink yang berkualitas untuk menerapkan strategi ini.

6. Membuat Rancangan Website Lebih Terstruktur dan Lebih Rapi

Banyak pengembang menggunakan sitemap karena dapat meningkatkan keindahan dan kemudahan pengelolaan situs web. Sitemap membantu membuat pola situs yang lengkap dengan berbagai konten, sehingga membuat struktur website lebih baik dan rapi. Hal ini tentu memudahkan pembangunan situs sesuai pola yang ditentukan dan memungkinkan Anda memperbaikinya dengan mudah jika terjadi kesalahan atau kerusakan suatu saat.

7. Meningkatkan Visibilitas di Search Engine

Visibilitas situs web penting untuk memastikan situs Anda mudah ditemukan oleh mesin pencari seperti Google. Dengan cara submit sitemap di Blogspot, Anda mempermudah pengunjung menemukan konten di situs Anda. Sitemap membantu Google crawler mengindeks situs Anda dengan lebih baik, meningkatkan kemungkinan tampil di halaman pertama SERP.

8. Mampu memperkuat Peringkat Website

Manfaat penting lainnya dari penggunaan sitemap adalah meningkatkan peringkat situs web. Situs blog pribadi atau portal berita sering memiliki banyak artikel dan anchor text yang menghubungkan konten. Sitemap memudahkan mesin pencari memahami hubungan antar konten, yang membantu memperkuat posisi situs Anda di SERP.

Tujuan Penting dari Pembuatan Sitemap

Membuat sitemap di situs web penting untuk memudahkan proses pengindeksan oleh mesin pencari. Dengan cara submit sitemap di Blogspot, sitemap membantu Google memahami struktur halaman, tanggal pembaruan, dan frekuensi perubahan konten. Namun, perlu diingat bahwa mesin pencari mungkin tidak selalu melakukan crawling semua URL yang ada di sitemap.

Meskipun begitu, pembuatan sitemap tetap memberikan keuntungan besar. Keuntungan ini sering menjadi pertimbangan penting bagi pengembang situs sebelum memutuskan untuk membuat sitemap pada website yang mereka kelola. Berikut adalah beberapa keuntungan dari pembuatan sitemap yang perlu Anda ketahui:

  • Membantu proses organisir situs website dengan skala lebih besar.
  • Dapat meningkatkan potensi halaman penting pengguna agar lebih mudah ditemukan oleh mesin pencari Google.
  • Mampu menghindari permasalahan duplikat konten yang ada di situs website.
  • Mempermudah bagi pengguna dalam memberikan sebuah instruksi kepada mesin pencari Google.

Dengan adanya keuntungan yang ditawarkannya tersebut, maka dipastikan potensi datangnya trafik pengunjung website akan lebih meningkat lagi.

Cara Mudah Pembuatan Sitemap

Sebelum melakukan cara submit sitemap di Blogspot, penting untuk tahu bahwa pembuatan sitemap dapat dilakukan dengan dua metode: manual lewat Google Webmaster (seperti di Blogger) atau menggunakan plugin (seperti di WordPress). Untuk hasil optimal, perhatikan strategi berikut: tata letak website, mencantumkan semua halaman, menggunakan format yang tepat, dan melakukan pembaruan rutin.

Jika Anda membuat sitemap di Blogger, aktifkan fitur Blogger untuk setiap blog. Alamat defaultnya adalah /sitemap.xml, misalnya http://namablog.blogspot.com/sitemap.xml.

Jika Anda menggunakan domain khusus, formatnya akan berubah menjadi https://namadomainanda/sitemap.xml. Pastikan status “visible to search engine” diaktifkan dan uji sitemap dengan XML-Sitemaps. Jika status sitemap.xml benar, Anda dapat melanjutkan proses submit ke Google Search.

Langkah Mudah Pembuatan Sitemap di Laman WordPress

Halo Sahabat Omni! Anda juga bisa membuat sitemap di WordPress dengan langkah-langkah sederhana. Sama seperti di Blogger, pembuatan sitemap di WordPress memerlukan format tertentu agar berhasil. WordPress memiliki berbagai plugin yang mempermudah pembuatan dan pengelolaan sitemap.

Jika Anda ingin membuat sitemap di WordPress, gunakan format XML. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuatnya:

  • Pastikan untuk menginstal dan mengaktifkan plugin XML Sitemap Generator for Google terlebih dahulu di perangkat yang dimiliki.
plugin XML Sitemap Generator for Google — Cara Membuat Sitemap Blogspot
  • Apabila sudah terinstal dan aktif dengan baik di perangkat tersebut, selanjutnya tinggal klik saja bagian menu “Setting” – “XML-Sitemap” di tampilan layar perangkat Anda.
  • Langkah selanjutnya, Anda hanya perlu menunggu sistem plugin yang nantinya akan membuat format file khusus sitemap secara otomatis ketika pertama kali dibuka oleh pengguna.
  • Setelah itu, silahkan scrollayar perangkat sampai ke bawah dan temukan  opsi menu “Basic Options”. Kemudian tinggal centang saja bagian teks yang bertuliskan “Notify Google about updates of your site”, dan lanjutkan dengan mengklik bagian “Add sitemap URL to the virtual robots.txt.file”. Sementara yang lainnya, bersifat opsional sesuai keinginan pengguna.
  • Jika hal tersebut sudah terisi dengan benar, maka tinggal klik saja bagian “Update Option” untuk menyelesaikan pembuatan sitemap tersebut di laman WordPress tersebut.

Tips Cara Submit Sitemap Blogspot di Google Search Console 

Jika sitemap di Blogger atau WordPress sudah valid, langkah selanjutnya adalah mengupload atau submit sitemap ke Google Search Console. Proses ini penting untuk memantau kinerja blog Anda di mesin pencari Google. Mengupload sitemap ke Google Search Console cukup mudah. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukannya:

  • Buka Google Search Console. Anda dapat melakukan proses login dengan menggunakan akun Gmail yang dimiliki.
  • Jika Anda masih menggunakan alamat blogspot, tambahkan format properti terlebih dahulu, seperti yang terlihat pada gambar di bawah. Namun, jika Anda telah meng-custom domain, lanjutkan ke Google Search Console dan pilih properti domain yang ingin disubmit.
Tambah format properti domain di Google Search Console — Cara Membuat Sitemap Blogspot
  • Setelah login ke dashboard Google Search Console, klik menu sitemap dan masukkan URL sitemap Anda. Contoh tampilan pada gambar di bawah.
Menambahkan Sitemap di Google Search Console — Cara Membuat Sitemap Blogspot
  • Jika berhasil, status akan menunjukkan “Sukses.” Namun, ingatlah bahwa mesin pencari mungkin memerlukan waktu untuk mengindeks halaman, jadi perubahan tidak akan langsung terlihat.

Saat submit sitemap di Google Search Console, Anda mungkin menemukan pesan error pada status sitemap yang sudah disubmit. Pesan error ini muncul dalam berbagai variasi, dan penting untuk memeriksa detailnya untuk menemukan solusi.

Salah satu pesan error yang sering muncul adalah “Couldn’t fetch,” yang berarti Google tidak bisa mengakses sitemap Anda. Pesan ini biasanya disebabkan oleh beberapa faktor, seperti:

  • URL Sitemap Tidak Valid: Pastikan URL sitemap yang Anda masukkan benar dan dapat diakses.
  • Masalah Server: Periksa apakah server tempat sitemap di-host sedang mengalami gangguan.
  • Pengaturan Akses: Pastikan sitemap dapat diakses oleh Googlebot dan tidak terhalang oleh pengaturan robots.txt atau meta tag.
  • Format Sitemap Salah: Verifikasi bahwa format sitemap Anda sesuai dengan standar XML.

Faktor Munculnya Pesan Error pada Saat Mensubmit Sitemap

Adapun beberapa faktor munculnya pesan error tersebut, di antaranya yakni sebagai berikut:

1. Penggunaan Format Pembuatan Sitemap yang Digunakan Tidak Benar

Salah satu kesalahan yang sering dianggap sepele namun dapat berdampak besar saat submit sitemap ke Google Search Console adalah penggunaan format sitemap yang tidak benar. Untuk memastikan format sitemap Anda valid, lakukan pengecekan menggunakan tool sitemap checker yang telah disebutkan sebelumnya.

Tool ini akan membantu Anda memverifikasi apakah format sitemap sudah benar atau belum. Jika ditemukan masalah, perbaiki format sitemap Anda sebelum melanjutkan proses submit ke Google Search Console. Dengan format yang benar, proses pengelolaan website Anda akan berjalan lebih lancar.

2. Google Butuh Waktu untuk Memproses Sitemap

Jika format sitemap Anda benar namun masih mengalami masalah saat submit di Google Search Console, mungkin kesalahan terletak pada sistem Google. Kadang-kadang, Google belum memproses permintaan Anda karena adanya backlog besar. Hal ini sering terjadi jika domain Anda masih baru atau “fresh domain.”

Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa mencoba beberapa langkah berikut:

  1. Tunggu Beberapa Waktu: Kadang-kadang, masalah ini hanya sementara. Cobalah untuk menunggu beberapa hari dan periksa kembali.
  2. Periksa Domain: Pastikan domain Anda sudah sepenuhnya aktif dan tidak ada masalah teknis.
  3. Cek Status di Google Search Console: Verifikasi kembali bahwa tidak ada pengaturan yang menghalangi Googlebot mengakses sitemap Anda.

Jika masalah tetap ada setelah beberapa waktu, Anda mungkin perlu menghubungi dukungan Google atau mencari tahu lebih lanjut melalui forum komunitas untuk solusi lebih lanjut.

Penutup

Jadi, itulah tadi sekilas pembahasan penting mengenai pembuatan sitemap blog dan tata cara submit sitemap blogspot di dalamnya yang perlu dipahami oleh Sahabat Omni. Dengan membuat dan mengunggah sitemap tersebut, maka akan dapat membantu pengunjung serta sistem crawler Google dalam menavigasi halaman–halaman di situs website pengguna secara aktif. Berkaitan dengan pembuatan sitemap tersebut, diperlukan juga proses optimasi SEO dengan memanfaatkan penggunaan jasa layanan seperti Omnirank. Anda dapat melakukan proses daftar gratis dan memilih semua penawaran services Omnirank yang sesuai dengan kebutuhan website Anda.

FAQ (Frequently Asked Question):

1. Bagaimana cara mudah menemukan URL Sitemap?

Menemukan URL sitemap bisa dilakukan dengan cukup memasukkan saja alamat website dari pengguna diikuti dengan format /sitemap.xml ataupun menggunakan format /sitemap_index.xml.

2. Apakah Sitemap penting untuk optimasi SEO?

Sitemap penting untuk optimasi SEO dikarenakan dapat membantu sistem crawler Google dalam menemukan halaman website pengguna, sehingga proses pengindeksan dan pemberian peringkat berjalan dengan mudah dan cepat.

3. Bagaimana cara mengecek Sitemap di website?

Mengecek Sitemap di situs website bisa dilakukan dengan cukup menggunakan tool seperti SEO Site Checkup saja. Disini, Anda hanya perlu mengetikkan alamat domain dan klik tombol Check Up, sehingga nantinya akan ditampilkan URL Sitemap di website tersebut.

4. Apakah sitemap perlu dilakukan update rutin?

Sitemap hanya perlu Anda lakukan pembaharuan sewaktu menerbitkan konten artikel baru ataupun mengubah link di situs website yang dimiliki saja.

Omnirank Team
Article by Omnirank Team

Omnirank Team adalah SEO enthusiast yang memastikan seluruh artikel yang di publish bermanfaat untuk Anda.