Image SEO merupakan optimasi gambar pada website guna meningkatkan visibilitasnya di dalam hasil untuk pencarian gambar. Hal ini melibatkan pemakaian teknik serta strategi yang memang dirancang guna membuat gambar menjadi lebih mudah ditemukan serta dipahami mesin pencari.

Tentunya dengan melakukan SEO image dengan tepat, Anda bisa meningkatkan peringkat gambar di hasil pencarian untuk gambar, mengarahkan lalu lintas organik pada website, dan juga meningkatkan keterlibatan pengguna pada halaman web Anda.

Apakah Masih Perlu Optimasi Image SEO?

Banyak dari Anda bertanya apakah optimasi untuk gambar masih perlu dilakukan? Jawabannya masih. Optimalisasi gambar sangatlah penting bagi kesuksesan website dikarenakan mampu meningkatkan kecepatan website, konversi, dan SEO (Search Engine Optimization).

Pada total berat halaman web ternyata hampir 21% adalah gambar, jadi penting memastikan jika gambar tadi ditampilkan secara benar dan tidak akan memperlambat halaman. Hal ini karena seperempat pengunjung bisa meninggalkan website yang memakan waktu empat detik lebih untuk membuat halamannya.

Berikut beberapa alasan kenapa optimasi image SEO masih perlu untuk dilakukan.

1. Meningkatkan kecepatan website

Image SEO sangat baik bagi mobile ataupun web, jika diterapkan loading halaman menjadi cepat. Ketika website Anda merupakan website penjualan produk, maka kecepatan loading sangatlah penting sehingga pengalaman user akan baik.

Terlebih ketika Anda tengah mengejar ranking Google, pastinya optimasi tadi sangatlah penting. Site speed sangat dipertimbangkan Google dalam algoritmanya guna menentukan ranking website.

2. Pengalaman browsing lebih baik

Loading halaman yang lambat akan membuat pengunjung merasa malas untuk datang untuk kedua kalinya kesana. Bukan rahasia lagi semakin cepat loading maka pengalaman browsing menjadi lebih baik lagi untuk para pengunjung.

3. Performa search meningkat

Meningkatkan ranking website sangatlah penting di dalam strategi SEO. Pastinya gambar yang optimal termasuk bagian strategi SEO.

Google sangat memperhatikan masalah loading page pada website. Untuk ukuran gambar janganlah terlalu besar serta gambar dan konten haruslah relevan, terlebih jika gambar yang dipakai yakni produk ataupun jasa.

10 Cara Memaksimalkan Image SEO

Ternyata memaksimalkan image SEO bisa dilakukan dengan berbagai macam cara. Berikut merupakan 10 cara yang bisa dilakukan.

1. Berikan Nama File Gambar yang Sesuai

Salah satu aspek terpenting pada pengoptimalan gambar yakni memberikan nama file relevan bagi gambar. Mesin pencari memakai teks berdasarkan pada nama file guna memahami konten gambar. Pastikan dalam memberikan nama file pada gambar secara singkat dan deskriptif, lalu menggambarkan gambar tadi secara akurat.

Sebagai contoh ketika Anda mempunyai gambar perkotaan, berikan nama file berupa “pemandangan-perkotaan.jpg” dibandingkan “IMG_8796.jpg”. Hal tersebut akan membantu mesin pencari dalam mengenali konten gambar serta meningkatkan kemungkinan gambar tadi keluar di hasil pencarian yang relevan.

Walaupun ketika algoritma Google sudah canggih namun, masih tidak sempurna. Maka Anda harus tetap membantu Google untuk melakukan pengenalan suatu gambar dengan cara memberikan nama file tadi sebelum akhirnya mengupload ke website.

Walaupun begitu, Anda tidak perlu memberikan nama file yang panjang serta bertele-tele. Intinya berikanlah nama singkat namun, tepat sesuai fokus keyword.

2. Deskripsikan Alt Text dan Captions dengan Lengkap

Alt text atau alternative text memiliki fungsi membantu Google dalam mengidentifikasikan topik yang sudah dibahas pada konten. Memasang alt text dengan cara mendeskripsikan gambar tadi secara lengkap dan jelas. Maka disini Anda menemukan yang namanya alt image seo yakni memasukan keyword untuk judul gambarnya.

3. Pilih Format Gambar Terbaik

Gambar yang ditemukan pada internet menggunakan tiga format: GIF, PNG, dan JPEG. Masing-masing format tadi memakai metode kompres berbeda. Jadi ukuran pada satu gambar sama namun, bisa berbeda tergantung dengan formatnya.

Jangan pernah meremehkan ukuran gambar dikarenakan gambar sering menjadi suatu faktor utama di dalam meningkatkan load time pada suatu halaman. Tahukah Anda jika load time cepat sangatlah penting bagi SEO di website entah itu desktop ataupun perangkat mobile.

Anda perlu memilih format paling baik pada masing-masing gambar website pastinya. Pilih format gambar yang sudah mempunyai metode kompresi paling baik serta tidak selalu mengorbankan kualitas gambar.

Diantara ketiga format yang sudah disebutkan maka JPEG pilihan yang terbaik. Ukurannya terkecil namun, untuk kualitas ukuran dengan kedua format lain tidak jauh berbeda. jika ditanya apakah JPEG itu selalu menjadi yang nomor satu bagu image SEO? Jawabannya tidak juga.

Biasanya JPEG cocok digunakan untuk foto. Selanjutnya PNG gambar dengan detail yang penuh semacam gambar tulisan maupun logo. Sedangkan GIF cocok bagi gambar bergerak.

4. Kompres Gambar Anda

Mengurangi dimensi gambar bukan satu-satunya cara mengurangi ukuran file pada gambar  gambar dapat dimuat dengan cepat. Kompresi serta pengoptimalan gambar merupakan cara lain yang bisa dilakukan untuk mempertahankan kualitas gambar.

Sebagai contoh alat pengoptimalan yakni Optimizilla ataupun plug in pengoptimalan lainnya bagi WordPress. Ketika image SEO diuji memakai Optimizilla lalu plug in pengoptimalan lain yakni reSmush.it.

5. Gunakan Gambar SVG Jika Perlu

Sebelum membahas soal SVG, perlu diketahui jika WordPress tidak mengizinkan penggunanya melakukan upload file SVG. Maka Anda perlu mengaktifkan dukungan SVG pada WordPress lebih dahulu.

SVG atau Scalable Vector Graphics adalah format vector paling populer sekarang. Gambar yang mempunyai format SVG kualitasnya tetap tinggi dan tidak bergantung pada perangkat, browser, dan resolusi yang dipakai pengunjung.

Umumnya SVG digunakan website untuk ikon dan logo mereka. Alih-alih memakai format PNG atau JPG, Anda bisa memakai format SVG bagi seluruh logo ataupun ikon pada website.

File SVG terbilang sudah sangat kecil, namun, Google tetap untuk menyarankan optimasi SVG dengan memakai svgo. Ukuran dari file SVG menjadi lebih kecil dan bisa mempercepat loading time pada website.

6. Pastikan Gambar Anda Responsif

Optimasi image SEO selanjutnya pastikan jika gambar yang digunakan responsif. Gambar responsif yakni gambar yang resolusinya mampu menyesuaikan perangkat yang digunakan pengunjung.

Sebagai contoh ketika upload gambar beresolusi 720p di website. Ketika pengunjung membuka website memakai perangkat mobile dengan resolusi 360p, maka gambar 720p tadi secara otomatis ikut berubah ke resolusi 360p.

Otomatisasi resolusi tadi membuat loading website tetap cepat pada perangkat mobile. Jika website lambat pada ketika diakses di perangkat mobile. Maka bukan hanya image seo, namun, performa SEO secara keseluruhan di website Anda mengalami penurunan.

Namun, untunya semenjak WordPress versi 4.4 secara otomatis mampu membuat gambar menjadi responsif. Jadi Anda dapat bernafas lega, jadi sangat disarankan untuk tetap melakukan pengecekan gambar website pada file tema.

Sebab, terkadang hanya gambar pada konten saja yang ikut masuk ke dalam tag <img> dan otomatis menjadi responsif. Kemudian gambar background dan icon pada file CSS kemungkinan tidak bisa diubah. Jadi kode CSS perlu untuk dimasukan ke dalam file supaya nantinya gambar menjadi responsif.

7. Manfaatkan Schema Markup

Schema markup merupakan kode yang dapat ditambahkan pada website berbasis WordPress. Kode ini berfungsi memberitahukan bentuk konten yang dibuat pada Google, jadi Google dapat menyesuaikan tampilan supaya menarik.

Tahukah Anda jika schema markup tadi memiliki hubungan dengan image SEO? Ini karena Google menampilkan label yang memang sesuai thumbnail pada hasil pencarian gambar pada perangkat mobile.

Sekarang Google mendukung beberapa jenis label seperti: GIF, video, resep, dan produk. Pada ketika jenis konten pada website masuk ke dalam empat jenis label tadi, disarankan menambahkan schema markup pada masing-masing halaman yang memang sesuai.

8. Pakai Lazy Loading

Lazy loading merupakan waktu ketika web browser memutuskan tidak menampilkan konten hingga benar-benar diperlukan. Lazy loading mampu meningkatkan kecepatan pada load time secara signifikan pada halaman yang panjang.

Melihat pada image SEO, pastinya lazy loading hanya akan menampilkan gambar sampai pengunjung benar-benar sampai ke bagian yang memiliki gambar. Jadi dengan kata lain ketika pengunjung ada di atas halaman maka gambar yang letaknya di bawah tidak ikut ditampilkan atau di load.

Lazy load bisa Anda pasang secara mudah pada WordPress memakai plugin. Terdapat beberapa plugin lazy load yang bisa diperoleh secara gratis dan bisa dimanfaatkan pastinya.

9. Gunakan Leverage Browser Caching

Browser caching bisa dimanfaatkan oleh pengguna dalam menyimpan gambar pada website secara lokal ketika pengunjung pertama kali masuk ke website Anda. Jadi ketika pengunjung kembali datang ke website Anda, maka loading menjadi lebih cepat dikarenakan gambar yang diperlukan telah diunduh lalu disimpan pada browser.

Terdapat dua cara image SEO yang bisa dipergunakan memakai leverage browser caching yaitu menambahkan kode ke file .htaccess dan memakai plugin.

10. Gunakan Content Delivery Network

CDN (Content Delivery Network) yakni jaringan server yang bisa ditemukan di seluruh dunia. Teknologi tersebut dibuat guna mengirimkan berbagai macam konten pada website menuju browser pengunjung pada server terdekat.

Jadi CDN bisa membuat website menjadi cepat diakses dimana saja di seluruh dunia. Contohnya ketika lokasi server di USA dan pengunjung ada di Indonesia. Jadi dengan menggunakan CDN, maka pengunjung website akan memperoleh data melalui server CDN terdekat, jadi tidak langsung melalui server yang berada di Amerika Serikat.

Kesimpulan

Seperti yang sudah dijelaskan bahwa hanya membutuhkan beberapa perubahan kecil dengan menerapkan langkah diatas guna menghasilkan gambar yang SEO friendly untuk website Anda. Dengan mempraktekan image SEO tips, Anda hanya butuh sedikit mengubah alur kerja untuk nantinya membuat suatu perubahan besar.

Melihat tips diatas pastinya optimasi untuk image SEO tidak hanya berupa mengisi alt tag, memberikan title, dan juga kompresi gambar. Bahkan sekarang Google semakin pintar serta canggih jadi usaha ekstra memang perlu dilakukan supaya pengoptimalan gambar mampu berjalan secara maksimal.

Tahukah Anda jika optimasi image SEO masih tergolong kurang ketika Anda ingin memperoleh rangking teratas pada Google. Terdapat langkah optimasi website yang bisa dijalankan dan Omnirank perusahaan yang bisa membantu untuk meningkatkan ranking serta traffic website. Daftar gratis sekarang untuk melihat berbagai service Omnirank lainnya.

Omnirank Team

Article by Omnirank Team

Omnirank Team adalah SEO enthusiast yang memastikan seluruh artikel yang di publish bermanfaat untuk Anda.